Ada banyak alat-alat musik yang indah. Masing-masing memiliki gaya dan karakter tersendiri. Belajar piano maupun salah satu dari alat musik lain sangat bermanfaat dan menyenangkan. Tapi, mengapa seseorang memilih piano daripada instrumen lain? Mengapa seorang pemula memilih belajar piano dibanding seruling atau instrumen lainnya?.
Ada banyak alasan untuk belajar piano. Piano adalah salah satu instrumen yang paling bervariasi di musik Barat. Seorang pemain piano dapat memainkan hampir semua gaya musik.
Piano memiliki rentang yang tinggi. piano dapat dimainkan di musik
klasik, pop, rock, jazz, blues dan lagu rohani, dan bahkan lebih banyak
lagi.
Piano adalah polifonik, memberikan kekayaan yang yang lebih daripada instrumen lain. Dengan “polifonik,” berarti Anda bisa bermain lebih dari satu not piano dalam waktu bersamaan. Dalam musik piano tingkat lanjut, pemain lebih sering memainkan chord piano daripada not piano tunggal. Walaupun musik yang ditulis untuk pemain pemula tidak dapat menggunakan chord piano
untuk masing-masing tangan, musik pemula masih ditulis untuk
masing-masing tangan untuk menciptakan musik independen dan harmoni. Dua
suara piano, satu untuk tangan kanan dan satu untuk kiri, membawa kompleksitas suara yang tidak mungkin dicapai instrumen lainnya.
Piano dapat dimainkan sebagai instrumen
solo, atau untuk menemani suara atau instrumen lain, atau sebagai
bagian dari sebuah band atau orkestra. Jadi berkaitan dengan pengaturan
dan orkestrasi, piano sangat serbaguna dibanding dengan instrumen musik
yang lain. Jika seseorang telah cukup lama belajar piano, dan latihan yang memadai maka hampir bisa dipastikan bahwa ia akan bisa memainkan musik apapun.
Belajar piano
melatih musisi pemula dengan cara yang tidak bisa dilakukan instrumen
lain. Piano membutuhkan ketangkasan, karena pianis perlu untuk dapat
menggunakan setiap jari dari kedua tangan secara independen. Bahkan
belajar piano untuk pemula butuh untuk bisa membaca baik treble clef dan
bass clef secara bersamaan. Selain itu, bekerja dengan chord dan dua suara berbeda yang dimainkan oleh dua tangan yang berbeda mengarah ke pemahaman tentang teori musik dan konstruksi chord yang kebanyakan tidak dipunyai instrumen lain.
Tentu
saja, ada kekurangan yang signifikan untuk memilih piano. Piano sangat
besar, berat dan sulit untuk dipindahkan. Sedangkan pemain biola bisa
mengambil instrumen dan membawanya, pianis tidak dapat melakukan
perjalanan dengan pianonya. Bahkan harga piano bekas bisa sangat mahal.
Sulit untuk menempatkan piano yang sangat besar, bahkan ukuran piano
terkecil pun tidak muat untuk rumah ukuran kecil maupun apartemen yang
kecil.
Keyboard elektronik dapat menawarkan alternatif untuk piano akustik. Kecil, portabel dan relatif murah, keyboard elektronik dapat menjadi sarana bagi siswa untuk melalui fase belajar piano untuk pemula dan belajar fingering yang tepat dan cara membaca musik. Meskipun mereka tidak memiliki kualitas suara sebaik piano, keyboard bisa menjadi pilihan yang baik jika piano tidak muat ditempatkan di dalam rumah.
Pada akhirnya, alasan sebenarnya untuk belajar piano
adalah karena piano sangat indah. Elegan dan tidak tertandingi oleh
instrumen lainnya, baik piano upright maupun piano grand. Seorang calon
musisi yang sedang memutuskan untuk memiliki instrumen musik dapat
memilih piano sebagai pilihan yang tepat dan memulai belajar piano.
Dasar-Dasar Chord Piano.
Bagi anda yang mau
belajar dasar-dasar piano dari hasil postingan saya ini, mungkin anda
akan sedikit bingung dengan cara menekan tuts piano. Tapi, Anda
boleh menekan tuts piano dengan cara anda sendiri sambil melihat gambar
chord piano dipostingan saya,atau anda boleh melihat keterangan gambar
yang saya tampilkan berupa table.
0 komentar:
Posting Komentar